Disangka Gelandangan & Dicuekin SPG Toko, Wanita Ini Sukses Bikin SPG Dipecat!


Bookmark Pedia – Seorang pelayan toko memang sudah seharusnya melayani setiap pelanggan yang datang ke toko, selain itu pelanggannya yang dilayani juga tidak harus dipandang penampilannya terlebih dahulu karena semua macam pelanggan harus kita layanai sebaik mungkin.

Tapi tidak dengan sebuah kejadian yang dibagikan oleh pemilik akun twitter @womanfeeds yang menjadi viral ini. Akun tersebut telah mengunggah capture tentang curhatan seseorang sahabat yang telah mengalami perlakuan tak mengenakkan.


Peristiwa itu dialaminya ketika dia dan sahabatnya itu datang ke sebuah toko produk branded. Ia menceritakan bahwa dia mempunyai seorang sahabat wanita yang merupakan anak dari orang kaya. Bahkan, apapun barang yang dikehendaki ia bisa memilikinya hanya tinggal tunjuk saja.

Seperti dilansir dari laman sumsel.tribunnews.com (23/04/2018), akan tetapi wanita ini jarang merias diri dan sangat cuek dengan penampilannya. Dan saat itu, dia bersama sahabat kayanya itu pun datang ke toko untuk membeli tas branded ‘charles n keith’.


Tapi waktu itu, mereka berdua datang ke toko dengan penampilan yang seadanya. Hanya mengenakan piyama yang tampak kucel. Namun, di toko tersebut mereka tak dilayani dengan baik oleh SPG. Mereka dicueki tanpa dilayani. Merasa telah diperlakukan tak baik, wanita anak orang kaya ini pun lantas mengucapkan kalimat yang membuat SPG tersebut terdiam.

“berapa sih harga tasnya ?, jgn mentang-mentang pakaian saya kayak gini kalian bisa sepelein saya. Pelanggan itu raja, dan harus dilayani. Cuma SPG aja belagu. Satu toko ini bisa saya beli, bahkan kamu pun bisa saya beli.”


Mendengar kalimat itu, para SPG hanya terdiam sambil terkejut. selang beberapa saat, supervisor toko tersebut pun menghampirinya dan meminta maaf atas perlakuan SPG mereka. Dan SPG tersebut pun lantas dipecat.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Disangka Gelandangan & Dicuekin SPG Toko, Wanita Ini Sukses Bikin SPG Dipecat!"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel